Tuas Pada Mobil Matic |
Bengkel cat jogja- Sekilas mengenai mobil matic merupakan judul postingan kami pada sore hari ini. mobil transmisi matic dikenal sejak tahun 1904 ketika Sturtevant bersaudara dari Boston, Massachusetts mengembangkan gearbox horseless carriage di mobil buatan mereka.
Transmisi automatic ini hanya memiliki dua gigi yang mana perpindahan gigi dilakukan secara otomatis dengan bantuan flywheel yang mendapat energi inersia (energy sisa) dari putaran mesin.
Pada saat kecepatan tinggi, gigi paling tinggi akan bekerja. Dan ketika kendaraan bergerak lambat akibatnya putaran mesin menurun, otomatis akan pindah ke gigi rendah. Sayangnya, transmisi otomatis buatan mereka tidak dapat diandalkan dan sering membuat mesin macet ketika perpindahaan transmisi ditambah lagi ilmu metalurgi saat itu belum berkembang dengan baik sehingga roda gigi sering mengalami kegagalan seperti patah atau bengkok.
Secara sederhananya perbedaan mobil manual dengan mobil matic terletak pada jumlah pedal. mobil manual memiliki tiga pedal yaitu pedal gas, kopling dan pedal rem. sementara mobil matic hanya memiliki dua pedal antara lain hanya pedal gas dan pedal rem. Untuk cara mengendarai mobil matic tidak jauh berbeda dengan mengendarai mobil manual, perbedaan hanya pada tidak adanya kopling, dan kita tidak harus memindahkan gigi karena akan berpindah secara otomatis.
Pada tuas transmisi otomatis, biasanya terdapat :
P= Park, posisi dimana transmisi dikunci sehingga mobil tidak bisa bergerak maju ataupun mundur. Pada saat parkir tetap disarankan untuk menarik rem tangan. ( roda terkunci, tidak bisa di dorong - dorong )
R= Reverse, posisi gigi mundur (digunakan untuk mundur).
N= Netral/No Gear, transmisi tidak terkait dengan roda, sehingga mobil bisa bergerak maju atau mundur.(roda tidak terkunci, bisa di dorong- dorong ) Disamping posisi P pada posisi ini (N) mobil juga bisa di start.
D= Drive, posisi untuk menjalankan mobil. Secara otomatis mesin akan memilih posisi gigi paling tepat sesuai dengan kondisi dan kemiringan (tanjakan) jalan, pada umumnya terdiri dari gigi 1, 2, 3, dan 4. (di tuas drive ini mobil tetap jalan walaupun tidak di injak gas dia sudah jalan , disarankan sebelum memindah kan tuas ke D injak rem terlebih dahulu )
O/D= Over Drive, posisi default adalah off (tidak O/D). O/D berfungsi untuk mencegah mesin menggunakan gigi maksimal. Misal tranmisi AT-nya 1 s/d 4 maka O/D mencegah mesin menggunakan gigi 4, maksimum gigi 3.Tujuannya utk membatasi kecepatan maksimum (kira2 - 70 - 90km/jam).
D2 atau S= Second, seperti O/D dengan posisi maksimum transmisi pada gigi 2.
D1, atau F= First, seperti O/ D dengan posisi maksimum transmisi pada gigi 1. Posisi 1 atau 2 bermanfaat misalnya untuk menarik beban yg sangat berat atau saat jalan menurun dengan tajam,
maka transmisi akan membantu rem untuk mencegah meluncurnya mobil.
1/L = untuk jalan yang tanjakannya curam
Matic atau Transmisi kecepatan automatic , fungsi kecepatan putaran disesuaikan secara automatic dengan putaran mesin atau di jalan menurun dengan putaran mesin rendah , oleh karena ada gaya dorong dari berat kendaraan sehingga akan terjadi percepatan secara automatic.
berikut cara mengemudikan mobil matic bagi pemula :
- Bila anda sudah ingin start dengan transmisi matic anda pertama-tama injak pedal rem dan kemudian geser tuas transmisi menuju D (untuk bergerak maju) atau R (untuk bergerak mundur), sesuai kebutuhan anda.
- Setelah tuas digeser, lepas pedal rem yang anda injak dibarengi dengan menonaktifkan parking brake (rem tangan).
- Setelah melepas rem dan menonaktifkan parking brake, kemudian injak pedal gas secara perlahan. Perhatian, jangan menginjak pedal gas secara mendadak atau terlalu dalam, karena dapat mempengaruhi konsumsi BBM.
- Bila melewati jalanan menanjak geser tuas transmisi dari D ke L/1, karena posisi ini merupakan posisi dimana letak gear berada di tempat paling ringan, sehingga mobil dengan mudah dapat melewati tanjakan.
- Bila akan memarkirkan kendaraan geser tuas dari D ke P, karena biasanya jika tidak dilakukan, maka anak kunci tidak akan bisa dilepaskan.
- Bagi pengendara pemula atau orang yang sama sekali tidak dapat mengendarai mobil, belajar mobil dengan persneling matik justru jadi lebih mudah. Mengingat hanya perlu meletakkan atau mengistirahatkan kaki kiri di tempat injakan kaki (foot rest) , dan menggunakan kaki kanan untuk menginjak pedal gas (akselerator) atau menginjak pedal rem.
- Pada mobil dengan persneling matic, dalam keadaan idle (pedal gas tidak diinjak), umumnya gas sudah cukup besar, sehingga apabila tuas persneling diletakkan di D (drive), mobil sudah akan bergerak perlahan dengan sendirinya. Itu sebabnya, sebagai pengaman, mesin tidak dapat dihidupkan, jika pedal rem tidak diinjak. Pedal rem harus tetap diinjak setelah mesin hidup. Sebab, jika tidak, tangkai perseneling tidak dapat dipindahkan dari huruf P (parking) ke huruf D.
- Setelah mobil bergerak, konsentrasi pengendara hanya terpusat pada setir, rem dan gas. Pengemudi sama sekali tidak perlu menginjak pedal kopling atau melepaskan injakannya saat menaikkan atau menurunkan gigi persneling seperti orang yang mengendarai mobil dengan persneling manual.
sumber : kaskus, arifarifarif.mywapblog.com
1 komentar :
komentaryoutube.com - The video-gaming world - VICTORY-TV
Replyyoutube.com - The video-gaming world - VICTORY-TV, is a platform mp3 juice for the production of video games developed by Sega for the SEGA Saturn.